Okey, kali ini gw mau bahas mengenai hijab / jilbab...
Hmmm.. Hijab.. kewajiban wanita yang masih sering di lupakan, diabaikan, bahkan dihindari.
Dsini gw gak mau nge jugde wanita2 diluar sana yang belum pakai hijab, karena gw sendiri pun masuk dalam kategori wanita yang baru mengenakan hijab. Dsini gw cuma mau sharing ke kalian semua tentang proses gw memakai hijab.
Cerita ini akan gw mulai dengan perjalanan panjang gw dalam usaha mempercantik diri. Terlahir sebagai perempuan yang aktif dan boleh dikatakan gaul, gw tidak diharuskan memakai hijab dari gw kecil. Karena memang Ibu dan sodara2 gw tidak mengenakan hijab (sekarang udah pakai).
Dibawah ini adalah gambaran untuk kalian bagaimana gw menjadi cukup freak dalam merawat diri....
1. Lurusin rambut dari kecil sampai sekarang. Berhubung gw dari timur, rambut gw itu kriting bangeeeeettt dan tebel bangettt... Keritingnya kecil2 dan rapet2. Tipe rambut yang dibanci sama salon2.. karena bikin habis sampo dan matahin sisir. Terus terang gw obsesi punya rambut yang lurus dari gw masih TK. gw akhirnya meluruskan rambutb gw pertama kali waktu kelas 4 SD. Dan berhubung rambut gw tebel banget dan keriting banget, nyokap mesti tuangin minyak goreng dulu ke rambut gw sebelum berangkat ke salon, biar bisa disisir. Wakakakaaa...
2. Dari SMA gw gak pernah absen setiap hari untuk pakai foundation berat yang buat keundangan even itu ke sekolah atau cuma mau les bahasa inggris doang, sampai jaman kuliah..
3. Waktu masih kuliah gw bisa seminggu 5 kali masker rambut lidah buaya yang asli dari getah buahnya.
4. Hampir setiap hari luluran. Dan setelah itu langsung rempong deh maskeran susu seluruh badan sampe 30 menit,.. bayangin.. hampir setiap hari !!!
5. Gw pun rutin banget yang namanya parut bengkuang tiap bagi, di saring sarinya.. trus ditinggal berangkat kerja, sampai nanti malem sisa ampasnya gw pake buat masker muka
6. Obses banget kepingin kulit jadi putih, dan pernah beberapa kali suntik pemutih
7. Gak pernah yang namanya, kehabisan krim dokter muka, selalu stok banyak2, walau gak punya duit buat makan.
Nahhh.. masih banyak lagi sebenernya, tapi udah cukuplah yah kira2 uantuk bisa bayanginnya. Itulah sekelumit list korban mode gw dalam merawat diri, yahhh.. gak lantas bikin gw jadi cantik bak artis2 siyh. But at list jadi lebih mendinglah untuk dipandang.
Karena dari kecil udah terbiasa dengan semua rutinitas itu, membentuk diri gw menjadi perempuan yang senang diperhatikan. Lama kelamaan semua hal2 itu berubah menjadi overdosis dan buat gw selalu cari cara untuk dapat attention dari orang lain. Dan pikiran yang sungguh bodoh pun terlintas di pikiran gw. Gak cukup dengan perawatan badan ajah, gw haru pakai baju yang juga menarik perhatian. Semakin ketat semakin bagus, semakin pendek, dan semakin tembus pandang akan membuat perhatian yang datang lebih banyak. Gw sama sekali gak memikirkan efek dan bahaya yang akan timbul dari cara berpakaian yang aneh tersebut. Apalagi mikir dari aspek agama, yang jelas2 itu salah banget.
Sampai akhirnya, entah bagaimana Allah SWT menurunkan hidayahnya ke gw. Tiba2 ajah suatu pagi gw bangun dengan perasaan kepingin banget pakai jilbab. Gw pun agak merasa aneh dengan perasaan ini. Mulailah mencoba2 beberapa kain yang biasa gw pakai jadi selendang untuk di jalal di kepala gw sebagai jilbab.
Makin lama, makin tertarik. Gw makin memikirkan apa yang gw pakai selama ini. Mulai mencari jawaban mengapa kita mesti berhijab. Dan bagaimana untuk tetap modis walau menggunakan jilbab dan tidak terlalu menarik perhatian. Nah bagian inilah yang paling susah, bagaimana membuat diri kita terbiasa untuk tidak menjadi perhatian semua orang. Karena pada dasarnya kecantikan wanita hanya halal apabila dipandang oleh suaminya.
Dari pemikiran yang cukup panjang ini, gw memutuskan untuk langsung mengenakan jilbab setelah gw menikah. Gw berniat dalam hati, akan mempercatik diri gw, tapi bukan untuk orang lain. Hanya untuk suami gw. Dan mulai membiasakan diri untuk tidak menjadi pusat perhatian.
Sampai saat ini, kira2 sudah hampir setahun gw mengenakan jilbab. Dan mulai terbiasa dengan perubahan ini. Walau kadang rindu dengan penampilan gw sebelum pakai jilbab. Tapi gw selalu menguatkan hati.. berkata dalam hati...
Memakai jilbab adalah perintah Allah SWT yang wajib bagi semua wanita, tanpa terkecuali. Sesungguhnya Islam tidak melarang wanita untuk mempercantik diri, hanya saja... perlihatkanlah kecantikanmu untuk yang halal bagimu ... (suami-mu..).
Dan alhamdulillah apa yang gw takutkan sebelum memakai hijab gak terbukti sama sekali. Bahwa kita gak eksis dan jadi kuper saat memakai jilbab. Its really BIG WRONG !! Believe me... Hijab tidak membatasi kegiatan kita, keseharian kita, dan mengurangi kecantikan kita. Justru hijab membuat kita menjadi merasa nyaman, aman, dan membuat kita merasa lebih dekat dengan Sang Pencipta, Allah SWT..
Nah itulah teman2 sekalian.. Pengalaman gw dalam memakai hijab... Semoga bermanfaat untuk kalian :)






